Intervensi Indikator Peta Jalan Pemangku Kepentingan IKU RPJMD Luwu Utara 2021-2026 IKK RPJMD Luwu Utara 2021-2026 Indikator Terpercaya Indikator LandScale Indikator SourceUp Indikator KDSD
1.1 Alokasi kebun kakao dengan mempertimbangkan kesesuaian lahan dan tata ruang kabupaten Luas kawasan hutan KPH Indeks Kualitas Lingkungan Hidup (IKLH) Indeks Kualitas Lingkungan Hidup Kabupaten Perlindungan hutan permanen Perlindungan ekosistem alami Persentase area lanskap dengan hak kepemilikan lahan yang jelas dan dapat diakses oleh publik Tata kelola hutan dan lahan yang mendukung Tujuan Pembangunan Berkelanjutan
1.1 Alokasi kebun kakao dengan mempertimbangkan kesesuaian lahan dan tata ruang kabupaten Luas tutupan hutan KPH Indeks Kualitas Lingkungan Hidup (IKLH) Indeks Kualitas Lingkungan Hidup Kabupaten Perlindungan hutan permanen Perlindungan ekosistem alami Konversi ekosistem alami menjadi penggunaan lahan lain, didisagregasi berdasarkan tipe tutupan lahan Tata kelola hutan dan lahan yang mendukung Tujuan Pembangunan Berkelanjutan
1.1 Alokasi kebun kakao dengan mempertimbangkan kesesuaian lahan dan tata ruang kabupaten Luas HCV/HCS DLH Indeks Kualitas Lingkungan Hidup (IKLH) Indeks Kualitas Lingkungan Hidup Kabupaten Perlindungan area yang penting untuk layanan ekologi Perlindungan habitat keanekaragaman hayati Tidak ada Tata kelola hutan dan lahan yang mendukung Tujuan Pembangunan Berkelanjutan
1.1 Alokasi kebun kakao dengan mempertimbangkan kesesuaian lahan dan tata ruang kabupaten Luas alokasi lahan untuk tanaman kakao Distan Indeks Kualitas Lingkungan Hidup (IKLH) Persentase pemanfaatan tanah yang sesuai dengan peruntukkan tanahnya diatas izin lokasi yang diterbitkan Tidak ada Adopsi dan penegakan rencana tata guna lahan Tidak ada Pengelolaan hutan dan pemanfaatan ruang yang mendukung tercapainya Tujuan Pembangunan Berkelanjutan
1.1 Alokasi kebun kakao dengan mempertimbangkan kesesuaian lahan dan tata ruang kabupaten Persentase luas kakao yang sesuai dengan alokasi lahan DPUTRPKP2 Indeks Kualitas Lingkungan Hidup (IKLH) Persentase pemanfaatan tanah yang sesuai dengan peruntukkan tanahnya diatas izin lokasi yang diterbitkan Tidak ada Adopsi dan penegakan rencana tata guna lahan Tidak ada Pengelolaan hutan dan pemanfaatan ruang yang mendukung tercapainya Tujuan Pembangunan Berkelanjutan
1.1 Alokasi kebun kakao dengan mempertimbangkan kesesuaian lahan dan tata ruang kabupaten Persentase luas kakao yang berada pada area perhutanan sosial KPH Indeks Kualitas Lingkungan Hidup (IKLH) Persentase pemanfaatan tanah yang sesuai dengan peruntukkan tanahnya diatas izin lokasi yang diterbitkan Tidak ada Tidak ada Tidak ada Tidak ada
1.2 Alokasi peremajaaan lahan kakao Persentase luas kakao umur produktif Distan Tidak ada Tidak ada Tidak ada Tidak ada Tidak ada Tidak ada
1.2 Alokasi peremajaaan lahan kakao Luas indikatif lahan peremajaan kakao (untuk tanaman tua dan rusak) Distan Tidak ada Produksi sektor perkebunan Tidak ada Tidak ada Tidak ada Pengelolaan hutan dan pemanfaatan ruang yang mendukung tercapainya Tujuan Pembangunan Berkelanjutan
1.2 Alokasi peremajaaan lahan kakao Jumlah pendampingan yang diberikan kepada petani untuk peningkatan efektivitas peremajaan kakao Distan Tidak ada Tidak ada Dukungan untuk petani Tidak ada Tidak ada Peran aktif petani/pekebun dalam mendukung pengembangan rantai pasok komoditas strategis kabupaten yang mendukung tercapainya tujuan pembangunan berkelanjutan
1.3 Perluasan terbatas kebun kakao Persentase penanaman kakao pada area baru dengan kemiringan di atas 25% dengan tingkat kesesuaian lahan S1-S3 Distan Indeks Kualitas Lingkungan Hidup (IKLH) Indeks Kualitas Lingkungan Hidup Kabupaten Perlindungan area dengan kepentingan jasa lingkungan Perlindungan ekosistem alami Konversi ekosistem alami menjadi penggunaan lahan lain, didisagregasi berdasarkan tipe tutupan lahan Tata kelola hutan dan lahan yang mendukung Tujuan Pembangunan Berkelanjutan